Elegi

Varah.. begitu panggilan Vario Merah tahun 2012 biasa disapa. Beberapa minggu Varah ga jalan karena bannya lagi bermasalah. Ga bisa jalan karena bocor saat singgah di Masjid Al Ukhuwah.  Varah yang bercc 125 ini larinya kencang dan stabil. Enak diajak jalan jarak jauh apalagi jalan beraspal hotmix.  Kali ini Varah minta jatah ganti oli, coolant, tutup coolant, ganti ban, bongkar tutup stater dan service selah starter yang macet.  Tidak butuh waktu lama keluhan segera ditangani. Total biaya perbaikan dan pembelian sparepart Rp. 300 000. Lumayan juga untuk service Varah. Semoga panjang umur.

Perawatan rutin  kendaraan penting dilakukan pemiliknya. selain untuk performa, juga menambah umur penggunaan kendaraan. Ganti oli jadi kewajiban minimal tiap bulan, meskipun jarak per kilometer bisa jadi patokan, namun karena sering kali lupa, lakukan saja sebulan sekali.  Vario Biru atau biasa dipanggil Varu dibeli tahun 2008. sepanjang umurnya, rutin ganti oli plus kadang kadang tune up.  Percaya atau tidak, van belt baru ganti setelah 50.000 km. Pernah cerita ke teman sesama bikers, bisa ga sih kasih ekspose Vario hebat Onderdil awet ? wah ga bakalan diterima tuh, kata teman. kenapa tu ? ya iya, purna jual kendaraan kan mereka jualan onderdil. kalau diiklankan vario kuat dan awet nanti konsumen ga pada rajin ganti onderdil, rugi perusahaan. Bener juga yak. Tiba-tiba ada bapak tua bertengger disebelah bertanya. Pak, motornya rusak yak ? tanya bapak itu yang juga pelanggan bengkel dan sedang nunggu Mio 2016 nya sedang dibongkar dan turun mesin. Biasa pak, ganti oli dan tu

Malam (5/4), selepas sholat isya, hp berdering. Direktur rupanya yang mencoba menelpon. Setelah mengusap layar HP yang menandakan menerima panggilan, salam Direkturpun menyapa, dan lantas memberitahu bahwa besok harus memberikan paparan di depan pimpinan menjelaskan hasil rapat tanggal 5 Maret 2021.  Percakapanpun berlangsung, diakhirnya, meluncur pertanyaan untuk sang direktur. Bagaimana teknik komunikasi yang tepat saat di depan pimpinan besok ? sang direktur tidak memberikan jawaban pertanyaannitu, tapi justeru menceritakan gaya komunikasi pimpinan. Setelah itu berlalu, dan percakapan berhenti setelah salam. Malam itu, setelah mendapat arahan, substansi paparan besok selesai dikerjakan dan lantas segera dikirim ke direktur. Sehubungan substansi paparan sering dipaparkan dan tertempa sejak 2018, rasanya sudah diluar kepala. Beberapa waktu kemudian, terngiang cerita dari sana-sini tentang situasi rapat pimpinan yang begini dan begitu. Pimpinan menanyakan ini dan itu, mener

Metode komunikasi memiliki peran penting dalam menyampaikan pesan. Metode komunikasi membantu penerima pesan memahami apa yang disampaikan pengirim pesan. Ulasan ini didasarkan pada pengalaman empiris dan bukan teoritis, sehingga bisa berbeda dengan kanian teoritis. Seorang bawahan, saat diminta paparan di depan pimpinan haruslah memahami karakter pimpinan. Langkah yang dapat dilakukan, pertama, Mempelajari kebiasaan dan kesukaan pimpinan dalam menerima substansi yang dipaparkan. Kebiasaan pimpina dapat diperoleh dari pengamatan langsung atau dari orang lain yang sering berinteraksi dengan pimpinan. Tidak ada salahnya, Meminta saran atau pendapat dari orang tersebut, bagaimana sebaiknya teknik komunikasi yang saya bawakan. Kedua, identifikasi orang-orang disekitar pimpinan yang teknik komunikasinya disukai pimpinan. Amati orang bagaimana teknik komunikasi orang tersebut. Bagaimana intonasi, suara, gerakan saat berkomunikasi dengan pimpinan. Bagaimana teknik komunimasi ketik

Perjalanan persandian penuh dengan cerita, tak dapat dilepaskan dari tokoh sentral persandian yaitu dr. Roebiono Kertopati. Sosok yang berdedikasi, tegas, dan sederhana ini memiliki khariswa dan wibawa, sebagaimana yang diceritakan oleh pegawai Lemsaneg yang pernah mengalami kepemimpinan beliau. dr. Roebiono Kertopati yang kemudian dipanggil Doki merupakan sosok yang ada di dalam hati pegawai Lemsaneg. Pejuang yang tidak mementingkan diri sendiri, berusaha untuk memajukan negara dan bangsa ini. Salah satu petuah Doki yang senantiasa diingat oleh generasi persandian,"kechilafan satu orang sahaja, tjukup sudah menjebabkan keruntuhan negara." Suasana kebatinan di HUT Persandian Ke 75 saat ini berbeda dengan sebelumnya. Dimaklumi bersama, memang setiap peringatan dilingkupi suasana yang berbeda. Peringatan kali ini ada hadiah besar dan suasana batin yang besar penerimanya.