Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober 20, 2022

Lembaga Pendidikan Mengkompetensikan SDM

Gambar
Kompetensi itu mudahnya KSA, memampukan Knowledge, Skill, and Atitude. Berikut ini akan mengulas sedikit aspek Altitude atau perilaku. Kenapa, karena ada diskusi penting pagi ini 21/10 2022 pukul 07.00-07.40 WITA di Bandara Lombok. Prilaku menjadi salah satu bagian kompetensi yang penting. Perilaku kolektif akan membentuk budaya berkelompok, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Baik buruknya masyarakat salah satu indikatornya yaitu perilaku masyarakatnya. Perilaku dibentuk secara mendasar dari tata nilai yang dianutnya. Tata nilai yang dianut diperoleh dari pendidikan keluarga, masyarakat, dan Lembaga Pendidikan.  Bulan Oktober 2022, kita tercengang oleh kasus narkoba yang melibatkan pejabat tinggi dari institusi yang salah satu fungsinya memberantas peredaran narkoba. Bulan-bulan sebelumnya kita terperanjat dengan kerajaan 303 yang terafiliasi dengan jaringan judi, narkoba, dan lain-lain.  Sebagai masyarakat tentu kita mengelus dada. Berharap dan berdoa, perilaku pemimp

Wagub TGB Dekat Dengan Pejabat

Gambar
Jura Si Pemandu Wisata yang melayani kami selama 3 hari diantara 18-21 Oktober 2022 di Lombok. Tulisan namanya Jura, tetapi dalam dialek Lombok dipanggilnya Jure.  Sejak pertama kali bertemu saat menjemput rombongan dari jakarta yang berjumlah 24 ini, Jura menceritakan hal ihwal NTB. Salah satunya nama-nama suku di NTB dengan singkatan Sasambo. Kepanjangan dimaksud yaitu Sasak, Samawa dan Mbojo. Suku Sasak mayoritas menghuni pulau Lombok, sedangkan suku Dompu dan Suku Mbojo mendiami Pulau Sumbawa. Setelah sekian lama bercerita, satu sesi tertentu Bang Nay nyeletuk, ah ngarang. Jura menanggapi santai seraya bercerita tentang groginya saat bertemu Bang Nay, karena dianggapnya Wagub. Apa tuh, Wah Gundul Banget.. duar.. gelak tawapun pecah. Pada sesi lain saat di Jalan Penjagik hendak melewati Masjid Islamic Center bernama Hubbul Wattan (Cinta Tanah air). Masjid itu dibangun atas gagasan Gubernur termuda berumur 35 tahun saat di lantik, dia adalah TGB (Tuan Guru Bajang) tutur J

Bangga Buatan Indonesia - Lombok

Gambar
Turut serta menumbuhkan perekonomian Lombok dengan belanja produk-produk UKM. Membawa uang saku dari Jakarta, dibelanjakan di Lombok.  Sasaran pertama belanja produk fashion di pusat oleh-oleh Lombok exotic. Direncanakan hanya 1 jam saja, eh nyatanya molor, karena memang butuh memilah dan memilih dan akhirnya dapat.  Lokasinya kalau dari arah Jeeva Santai Villa atau Pantai Senggigi setelah Batu Bolong dan Batu Layar.  Berikutnya belanja produk olahan makanan UMKM di Toko Wahana Oleh-oleh Lombok. Ada produk susu kuda liar yang mereka tawarkan. Bahkan mereka sajikan testernya, setelah di minum.. uweeeekk ... rasanya aseam banget gimana gitu.  Nah.. penasarannkan ? silajkan mampir ke lokasi tersebut yak.

Gili-gili Dulu Yuks

Gambar
Gili Air Pukul 09.50 WITA kita sampai di Gili Air, dimana Spot Snorkling di Gili Air yang direkomendasikan ada di Garden Fish. Tapi sayang hari ini Ombaknya cukup besar karena angin timur cukup kencang. Lebih lanjut Iwan sang  kapten Kapal menjelaskan, berbeda dengan kondisi angin barat, ombak besarpun tidak masalah karena terhalang pulau Lombok.  Gili Meno  10.03 WITA Sampailah kita di tujuan kedua, spot snorkling yang direkomendasikan Iwan, bernama Mukoral yang ada patungnya. Spot ini beberapa waktu yang lalu agak keruh karena terpengaruh oleh tanah longsor di Malimbu. Gili Terawangan Tujuan Akhir Gili kita yaitu Gili Terawangan. Dari asal kata, terawangan dari masa lalu ada teropong yang digunakan untuk menerawang musuh-musuh yang datang, tutur Jura pemandu wisata kita. Kesempatan kali kedua tak terelakan gowes keliling Gili Terawangan. Sewa sepeda 50 rb seharian atau 25 rb setengah hari. Lumayan bisa gowes keliling Gili Terawangan 7,4