Berpikir Positif dalam pengalaman empiris
Malam (5/4), selepas sholat isya, hp berdering. Direktur rupanya yang mencoba menelpon. Setelah mengusap layar HP yang menandakan menerima panggilan, salam Direkturpun menyapa, dan lantas memberitahu bahwa besok harus memberikan paparan di depan pimpinan menjelaskan hasil rapat tanggal 5 Maret 2021. Percakapanpun berlangsung, diakhirnya, meluncur pertanyaan untuk sang direktur. Bagaimana teknik komunikasi yang tepat saat di depan pimpinan besok ? sang direktur tidak memberikan jawaban pertanyaannitu, tapi justeru menceritakan gaya komunikasi pimpinan. Setelah itu berlalu, dan percakapan berhenti setelah salam. Malam itu, setelah mendapat arahan, substansi paparan besok selesai dikerjakan dan lantas segera dikirim ke direktur. Sehubungan substansi paparan sering dipaparkan dan tertempa sejak 2018, rasanya sudah diluar kepala. Beberapa waktu kemudian, terngiang cerita dari sana-sini tentang situasi rapat pimpinan yang begini dan begitu. Pimpinan menanyakan ini dan itu, mener